Welcome to my small world

Indonesia...
My country,Here I Live and I'll die.....

13 Okt 2011

AMANAH MINIMARKET


        Sebenarnya banyak sekali orang mempunyai konsep hidup yang luar biasa,mengantongi ide-ide cemerlang,gagasan-gagasan yg futuristic namun tak banyak yang berani bangkit,keluar dari zona aman dan meng-implementasikan idealismenya. Karena alasan-alasan klasik yang menghambat kemajuannya sendiri.
alasan yg sering muncul mungkin kurang siap,masih kurang pengalaman,gak punya modal,takut gagal dsb.
Itu semua tentu tidak salah namun belum tentu benar karena kita bisa belajar dari setiap kegagalan yang kita hadapi.

          Mungkin saya juga tak pernah menyangka temanku yg satu ini. Dulu ia bertahun-tahun bekerja dari satu perusahaan ke perusahaan lain. Akhirnya bertemu aku di kisaran tahun 2004. Bersama satu kantor mungkin selama 3-4 tahun hingga akhirnya memutuskan hengkang dari perusahaan.
Sebelum menjalani kehidupan yg sekarang sempat bekerja di sebuah distributor lokal. Namun beberapa lama kemudian sebuah keputusan dasyat ia ambil dengan memutuskan untuk tidak menjadi karyawan namun menjadi "owner " dr bisnisnya sendiri.
Banyak pembelajaran yg aku dapatkan,betapa banyak kesempatan utk maju,berkreasi dan bebas beraktifitas
namun kita melewatkannya begitu saja. Menganggap segala sesuatu akan kembali ada kesempatan,menina bobokan diri dengan segala kesibukan,kurang mengaktifkan kemampuan sendiri yang seharusnya bisa di kembangkan. Membubuhkan alasan-alasan klasik dan meminta pembenaran...

         Saat ini ia sudah menjalankan idenya,buah dari tempaan  pendidikan dan pengalaman,suatu langkah yg luar biasa,karena berani mengambil keputusan di saat orang lain "bolong"...
Aku angkat topi atas keberanian itu......
Saat ini sebuah minimarket telah ia miliki,tentu bukan klimaks dr segala kreasinya,aku yakin banyak ide yang ia pikirkan saat ini. Karena "enterpreneurship" akan terus terpacu mencari peluang seiring profesionalisme yg terus terbentuk.

         Uhhh....Kita terpana ketika seseorang telah jauh berjalan,kita terpaku ketika keberhasilan orang begitu terpancar. Kita kembali sibuk mencari pembelaan karena ini dan itu mereka sukses.
Bull shit semuanya sudah terlambat,Waktu itu telah terbuang,tak kan pernah kembali mengulang detik demi detik,menit demi menit meski jutaan dolar kamu berikan. waktu itu takkan terbeli. Mungkin hanya penyesalan
yang ada di benakmu.

        Waktu begitu terbatas bagi mereka yg menyadari,waktu sangat berharga maka jangan kamu lewatkan percuma,Karena kita akan kehilangannya. Maka sadarilah sebelum segala sesuatu nya hilang sia-sia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar